TRAINING TERMINASI TEGANGAN MENENGAH DAN JOINTING

Apakah Anda Seorang:

Teknisi Kelistrikan: Teknisi yang bekerja dalam pemeliharaan, perbaikan, dan instalasi sistem distribusi tegangan menengah memerlukan pelatihan ini untuk memastikan keamanan dan efisiensi jaringan listrik.
Insinyur Kelistrikan: Insinyur kelistrikan yang terlibat dalam perencanaan, perancangan, dan pengawasan proyek-proyek distribusi tegangan menengah perlu memahami aspek terminasi dan jointing untuk memastikan integritas sistem.
Pekerja Konstruksi Listrik: Para pekerja yang terlibat dalam konstruksi jaringan distribusi tegangan menengah, seperti pemasangan kabel dan peralatan, perlu menguasai teknik terminasi dan jointing agar pemasangan berjalan dengan baik.
Petugas Pemeliharaan: Petugas pemeliharaan jaringan listrik perlu memiliki pengetahuan tentang terminasi dan jointing untuk mendeteksi dan mengatasi masalah yang terkait dengan komponen ini.
Operator Substasi Listrik: Operator substasi atau gardu listrik tegangan menengah perlu mengerti terminasi dan jointing agar dapat mengoperasikan peralatan dengan benar dan mengatasi situasi darurat jika terjadi gangguan.
Namun, perlu diingat bahwa kelompok-kelompok ini dapat bervariasi tergantung pada jenis industri, peraturan regional, dan tujuan pelatihan tersebut. Penting untuk mengkonsultasikan penyedia pelatihan atau otoritas terkait untuk informasi yang lebih spesifik.

Berikut ini adalah Fakta Mengenai Terminasi Tegangan Menengah Dan Jointing :

“Pelatihan terminasi tegangan menengah dan jointing merujuk pada program pembelajaran yang dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada individu yang terlibat dalam instalasi, pemeliharaan, dan perbaikan jaringan listrik dengan tegangan menengah. Dalam konteks ini, terminasi mengacu pada teknik pemasangan dan penghubungan akhir kabel listrik tegangan menengah ke peralatan seperti transformator, saklar, atau peralatan lainnya. Sementara itu, jointing mengacu pada proses penyambungan kabel yang memungkinkan aliran listrik yang lancar dan aman antara dua kabel atau komponen listrik. Pelatihan ini fokus pada aspek teknis seperti pemahaman tentang jenis-jenis kabel, metode terminasi yang sesuai, penggunaan peralatan khusus, serta teknik penggabungan yang efektif. Dengan memahami dan menguasai teknik terminasi dan jointing, peserta pelatihan dapat memastikan kualitas, keandalan, dan keselamatan jaringan listrik tegangan menengah.

Apa manfaat mengikuti pelatihan ini?

“Pelatihan terminasi tegangan menengah dan jointing memiliki beberapa tujuan yang penting. Pertama, tujuan utamanya adalah untuk mempersiapkan peserta dengan pengetahuan mendalam tentang teknik-teknik terminasi dan jointing yang tepat dalam jaringan listrik tegangan menengah. Kedua, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam melakukan instalasi yang presisi dan aman, menghindari potensi gangguan atau kerusakan. Ketiga, pelatihan ini juga bermaksud memberikan pemahaman mendalam mengenai perlunya pemeliharaan berkala dan perawatan yang benar terhadap terminasi dan jointing untuk memastikan kinerja jangka panjang sistem.
Selanjutnya, tujuan lainnya adalah mengajarkan peserta tentang identifikasi dan penanganan masalah yang mungkin muncul pada terminasi dan jointing, serta bagaimana mengatasinya dengan efektif. Terakhir, pelatihan ini juga berupaya membekali peserta dengan pengetahuan mengenai standar keselamatan yang berlaku dan praktik terbaik dalam lingkup terminasi dan jointing, sehingga para peserta dapat bekerja dengan penuh kepercayaan diri dan mengutamakan keamanan dalam setiap tindakan mereka.

Berita Baiknya adalah:

“Terminasi tegangan menengah mengacu pada proses pemasangan akhir kabel listrik dengan tegangan menengah ke peralatan atau komponen seperti transformator atau saklar. Ini melibatkan penggunaan teknik khusus untuk memastikan bahwa sambungan antara kabel dan peralatan tersebut aman, andal, dan efisien dalam mengalirkan energi listrik. Terminasi yang tepat adalah kunci untuk memastikan aliran listrik yang stabil dan menghindari kebocoran tegangan yang dapat menyebabkan kerusakan atau gangguan.

Sementara itu, jointing adalah proses penyambungan dua kabel listrik atau komponen listrik lainnya dalam sistem distribusi tegangan menengah. Tujuan utama dari jointing adalah untuk memastikan aliran listrik yang lancar dan kontinu antara dua bagian yang dihubungkan. Ini melibatkan penggunaan teknik spesifik dan bahan isolasi yang tepat agar sambungan tersebut tahan terhadap beban listrik dan kondisi lingkungan. Keakuratan dalam proses jointing sangat penting agar jaringan listrik dapat berfungsi optimal dan aman dalam mengantarkan tenaga listrik kepada pengguna akhir.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar pelatihan Terminasi Tegangan Menengah Dan Jointing ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Terminasi Tegangan Menengah Dan Jointing baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Pengenalan Kelistrikan Menengah: Pengenalan tentang sistem distribusi listrik tegangan menengah, komponen-komponennya, dan peran terminasi serta jointing dalam jaringan.
Jenis-Jenis Kabel Listrik: Penjelasan tentang berbagai jenis kabel listrik yang digunakan dalam sistem tegangan menengah, termasuk karakteristik, kelebihan, dan kelemahan masing-masing jenis.
Peralatan dan Bahan Terminasi: Penjelasan tentang peralatan dan bahan yang diperlukan untuk melakukan terminasi yang benar, termasuk jenis isolasi, penyegelan, dan perlindungan.
Teknik Terminasi yang Tepat: Detail tentang langkah-langkah teknis yang diperlukan untuk melakukan terminasi kabel dengan benar dan efisien, termasuk persiapan kabel, pemasangan aksesoris, dan penggunaan peralatan khusus.
Metode Jointing: Penjelasan tentang berbagai teknik dan metode yang digunakan untuk menyambung dua kabel atau komponen listrik, dengan fokus pada keamanan dan kualitas sambungan.
Pemahaman tentang Isolasi: Rincian mengenai jenis isolasi yang digunakan dalam terminasi dan jointing, serta pentingnya isolasi yang baik dalam menjaga keandalan sistem.
Praktik Keselamatan dalam Pelaksanaan: Penekanan pada praktik keselamatan yang harus diikuti selama proses terminasi dan jointing untuk melindungi pekerja dan lingkungan sekitar.
Pemecahan Masalah dan Perawatan: Pembelajaran tentang cara mengidentifikasi masalah yang mungkin muncul pada terminasi dan jointing, serta teknik perawatan preventif yang diperlukan.
Studi Kasus dan Latihan Praktis: Penerapan pengetahuan melalui studi kasus nyata dan latihan praktis dalam melakukan terminasi dan jointing pada berbagai situasi.
Uji Kinerja dan Verifikasi: Pentingnya uji kinerja setelah terminasi dan jointing, serta teknik verifikasi untuk memastikan bahwa koneksi berjalan dengan baik dan sesuai standar.
Materi-materi ini akan membantu peserta pelatihan memahami konsep, teknik, dan praktik terbaik terkait terminasi tegangan menengah dan jointing, serta bagaimana menerapkannya dalam dunia nyata.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

JADWAL PELATIHAN TAHUN 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli